Permasalahan yang selalu di hadapi oleh sebagian pecinta burung berkicau yaitu, mengapa burung yang paling disayanginya tiba-tiba berhenti berkicau atau mandeg bunyi tanpa sebab yang pasti, atau si burung hanya dapat ngeriwik terus-terusan, meskipun didalam perawatan teratur sehari-hari tak ada yang di ubah baik itu makanan ( voer ), extrafooding, mandi serta jemur.
Terdapat banyak faktor pemicu burung berhenti berkicau atau tidak ingin ngoceh layaknya umumnya, atau umumnya bunyi hanya pagi hari, atau cuma gacor bila di tempat tinggal namun tidak gacor di lapangan, atau sebaliknya hanya gacor di lapangan namun tidak gacor di tempat tinggal.
Sebagian faktor pemicu burung berhenti berkicau atau burung yang tiba-tiba berhenti bunyi atau burung cuma akan ngoceh pada saat serta tempat-tempat spesifik saja, salah satunya yaitu:
Bila anda pelihara burung tangkapan hutan, terkadang butuh waktu berbulan-bulan untuk bikin dia tidak takut lagi dengan manusia. Umumnya, sesudah periode mabung barulah dia dapat beradaptasi. Syaratnya, sepanjang saat itu juga dia diletakkan di area yang relatif ramai, dekat orang tempat tinggal berlalu lalang.
Lantas anda janganlah terlampau mengharapkan bahwa burung hasil tangkapan rimba akan gacor kurun waktu singkat lebih kurang 1-2 bulan. Butuh berbulan-bulan hingga betul-betul tidak takut dengan lingkungan manusia. Karena, burung yang ngeriwik terus sesungguhnya yaitu burung yang tidak sehat dengan mental, atau mentalnya tetap tertekan, didalam perihal ini oleh lingkungan yang sekalipun asing untuk dia.
Burung-burung muda juga miliki kebiasaan cuma gacor pada saat spesifik. Karena, ini cuma problem waktu yang menuntut anda untuk bersabar.
Burung yang cuma gacor di arena lomba namun tidak gacor di tempat tinggal. Burung layaknya ini umumnya dikarenakan oleh situasi kurang birahi. Didalam situasi layaknya itu, burung cuma birahi saat dirangsang oleh datangnya “musuh” atau “pesaing” yaitu burung lain. Semetara bila di tempat tinggal, dimana tak ada musuh, dia tidak bersemangat untuk bersuara. Tingkatkan birahinya, itu di antara kuncinya.
Tetapi demikianlah, ada juga burung yang memanglah telah mempunyai ciri-ciri layaknya itu, yaitu cuma akan bunyi bila ada lawannya. Bila telah bicara tentang cii-ciri, maka tak ada obat apa pun yang manjur.
Terdapat banyak faktor pemicu burung berhenti berkicau atau tidak ingin ngoceh layaknya umumnya, atau umumnya bunyi hanya pagi hari, atau cuma gacor bila di tempat tinggal namun tidak gacor di lapangan, atau sebaliknya hanya gacor di lapangan namun tidak gacor di tempat tinggal.
Sebagian faktor pemicu burung berhenti berkicau atau burung yang tiba-tiba berhenti bunyi atau burung cuma akan ngoceh pada saat serta tempat-tempat spesifik saja, salah satunya yaitu:
1. Burung cuma ngeriwik saja
burung yang cuma ngeriwik umumnya yaitu:- Burung tua maupun muda terlebih tangkapan rimba
Karena, walau muda, burung hasil tangkaran umumnya akan gacor. Kenapa? Burung hasil tangkaran besar di lingkungan manusia serta sebab itu dia tak ada hambatan takut pada manusia serta lingkungannya. Namun burung tangkapan rimba, butuh penyesuaian yang lama dengan lingkungan manusia. Dia mesti melewati sistem penjinakan hingga cepat beradaptasi.Bila anda pelihara burung tangkapan hutan, terkadang butuh waktu berbulan-bulan untuk bikin dia tidak takut lagi dengan manusia. Umumnya, sesudah periode mabung barulah dia dapat beradaptasi. Syaratnya, sepanjang saat itu juga dia diletakkan di area yang relatif ramai, dekat orang tempat tinggal berlalu lalang.
Lantas anda janganlah terlampau mengharapkan bahwa burung hasil tangkapan rimba akan gacor kurun waktu singkat lebih kurang 1-2 bulan. Butuh berbulan-bulan hingga betul-betul tidak takut dengan lingkungan manusia. Karena, burung yang ngeriwik terus sesungguhnya yaitu burung yang tidak sehat dengan mental, atau mentalnya tetap tertekan, didalam perihal ini oleh lingkungan yang sekalipun asing untuk dia.
- Burung memasuki periode mabung
Burung mabung umumnya cuma ngeriwik-ngeriwik atau apalagi cuma diam sekalipun. Teliti saja bila burung anda tiba-tiba tidak gacor, ada kemungkinan memasuki periode mabung. Ada bulu-bulu halus mulai berjatuhan.- Burung habis mabung, umumnya juga hanya ngeriwik
Dia tidak ingin gacor sebagaimana saat bekum mabung. Perihal itu dikarenakan, periode rekondisi pasca mabung memanglah membutuhkan waktu lebih kurang 1-2 bulan. Pasti perihal ini tidak berlaku untuk burung-burung spesifik, yang apalagi didalam situasi mabung tetap terus gacor. Berarti, dengan umum, burung yang baru saja mabung sesungguhnya yaitu burung yang tidak atau belum sehat dengan fisik. Untuk mempercepat kesehatannya sembuh, yakinkan saja kecukupan nutrisinya.- Burung yang kalah sesudah diadu
Umumnya juga cuma ngeriwik-ngeriwik terus tidak ingin lagi gacor. Bila perihal itu berlangsung pada burung anda, maka burung anda butuh dikarantina. Hingga kapan? Terkadang membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk memulihkannya, atau umumnya sesudah melalui lagi periode mabung. Sepanjang perawatan, anda juga butuh mencermati kecukupan pakan serta gizinya.2. Burung cuma bunyi/gacor pada saat spesifik saja.
Ada burung spesifik yang cuma gacor saat pagi hari sesaat sisa waktu setelah itu cuma ngeriwik, atau gacor cuma malam hari, dan seterusnya. Perihal itu umumnya berlaku pada burung-burung yang sesungguhnya telah tidak takut lingkungan namun belum fit dengan fisik, serta dapat juga dikarenakan tidak atau belum birahi seutuhnya. Burung yang birahi, umumnya gacor selama hari. Pasti didalam perihal ini anda mesti mengupayakan bagaimana agar burung tersebut dapat birahi.Burung-burung muda juga miliki kebiasaan cuma gacor pada saat spesifik. Karena, ini cuma problem waktu yang menuntut anda untuk bersabar.
3. Burung cuma bunyi/gacor di area spesifik.
Burung yang cuma gacor di tempat tinggal namun tidak di arena lomba umumnya dikarenakan oleh situasi tidak fit atau dapat juga dikarenakan tidak punya kebiasaan diadu didalam keramaian. Karena, butuh dipandang serta dikondisikan fisiknya hingga betul-betul fit serta sesaat itu juga dilatih dengan teratur namun terukur bila anda memanglah pengin mempunyai burung yang akan serta punya kebiasaan gacor di arena lomba atau di keramaian.Burung yang cuma gacor di arena lomba namun tidak gacor di tempat tinggal. Burung layaknya ini umumnya dikarenakan oleh situasi kurang birahi. Didalam situasi layaknya itu, burung cuma birahi saat dirangsang oleh datangnya “musuh” atau “pesaing” yaitu burung lain. Semetara bila di tempat tinggal, dimana tak ada musuh, dia tidak bersemangat untuk bersuara. Tingkatkan birahinya, itu di antara kuncinya.
Tetapi demikianlah, ada juga burung yang memanglah telah mempunyai ciri-ciri layaknya itu, yaitu cuma akan bunyi bila ada lawannya. Bila telah bicara tentang cii-ciri, maka tak ada obat apa pun yang manjur.